Berawal dari Niat, InsyaAllah terwujud segalanya

Berawal dari Niat, InsyaAllah terwujud segalanya

Persiapan Umroh, Apa Saja Sih?

Kategori : Umrah, Ditulis pada : 26 Oktober 2022, 13:21:16

Ibadah Umroh hingga saat ini telah menjadi pilihan banyak orang selama menunggu waktu untuk berangkat haji.

Umroh atau ibadah Haji kecil ini  juga merupakan ibadah yang cocok untuk meningkatkan iman kita secara cepat.

Satu hal yang paling penting adalah kita berkesempatan untuk berdoa di 2 masjid utama umat Islam. Beribadah di kedua masjid ini memberikan pahala berkali lipat daripada beribadah di masjid biasa.

Kemudian di kedua masjid tersebut kita juga berkesempatan untuk salat dan beribadah atau berdoa di tempat yang sangat mustajab. Kedua tempat ini adalah Raudhoh dan juga Hijir Ismail.

Bagi calon jamaah Umroh khususnya Anda yang baru pertama kali berangkat maka biasanya ingin tahu apa yang mesti dipersiapkan.

Sebenarnya ada beberapa hal yang bisa kita perhatikan supaya persiapan umroh kita menjadi lebih lancar.

Yang pertama adalah mengetahui musim di Arab Saudi

Faktanya negara Arab Saudi hanya memiliki 2 musim yaitu musim panas dan musim dingin. namun kelembaban udara berbeda dan ini bisa menyebab kulit menjadi terlihat kering dan pecah-pecah pada saat musim panas.

Bagi jamaah umroh sangat baik apabila mempergunakan pelembab kulit untuk mengatasinya. Untuk jamaah haji yang berkunjung dalam waktu yang lebih panjang maka pelembab kulit ini nampaknya akan menjadi lebih penting lagi.

Sekarang, untuk yang datang pada saat musim dingin ada yang baiknya membawa jaket yang cukup tebal.

Untuk waktu kedatangan umrah tentu saja yang menjadi favorit adalah di Bulan Romadhon.  Ini adalah bulan dimana pahala dilipatgandakan dan menjalankan umrah pada bulan ini terasa lebih spesial.

Untuk bulan Ramadan ini tentu saja waktunya akan berubah - ubah dari waktu ke waktu. Karena itulah jika mengetahui musim ini akan membuat ibadah Umroh kita menjadi lebih nyaman.

Yang kedua adalah menjaga kesehatan

Ibadah umrah bagaimanapun juga tetap melibatkan ibadah fisik. Apalagi untuk ibadah haji yang lebih lama waktunya. Namun meskipun umrah lebih sebentar tetap memerlukan kondisi fisik yang baik.

Anda akan melakukan tawaf atau mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 Kali dan juga Sa'i.

Ibadah Sa'i ini adalah berjalan dari Safa ke Marwah dengan berlari-lari kecil di tempat tertentu bagi jamaah pria.

Untuk jarak Safa ke Marwah adalah sekitar 450 m. dan anda akan memutarnya 7 kali atau sekitar 3,5 km.

Jika anda tambahkan dengan tawaf maka jaraknya total sekitar 4 setengah KM lebih.

Kemudian biasanya para jamaah umroh dan haji juga ikut melakukan berziarah ke beberapa tempat lain.  Misalnya saja ke makam pahlawan Perang Uhud.

Kemudian jika jamaah ingin mengunjungi Gua Hira tempat ini jelas memerlukan kondisi fisik yang prima untuk bisa mendaki nya.

Gua Hira terletak di daerah Pinggiran kota Mekah dan berupa pegunungan.  Gua  ini tempatnya cukup kecil namun letaknya di puncak gunung tersebut.

Yang ketiga adalah membawa keperluan pribadi

Tentu saja seperti baju sesuai musim dan juga obat-obatan. khusus untuk obat-obatan sebaiknya Anda mendiskusikan dengan dokter sebelumnya.  jika anda perlu mencari tahu apakah obat tersebut bisa masuk ke Arab Saudi atau tidak. Atau memerlukan resep atau tidak.

Kemudian meskipun Covid tidak lagi seperti dahulu namun membawa masker lebih menguntungkan karena untuk menjaga dari pasir yang terbawa angin.

Selain itu sebaiknya Anda juga membawa kacamata hitam.

Kemudian Anda juga perlu membawa sandal berupa sandal jepit.  atau Anda juga bisa membeli sandal ini di Arab Saudi jika merasa repot membawa nya dari Indonesia.

Pada saat umrah dijalankan maka kita tidak boleh mengenakan sandal yang tertutup atau sepatu tertutup.  Kemudian untuk jamaah pria tidak boleh mengenakan tutup kepala.  Untuk jamaah wanita dilarang mengenakan cadar dan penutup telapak tangan.

Yang keempat adalah mengetahui peraturan di Arab Saudi.

Peraturan ini pertama adalah tentang peraturan terkait dengan kesopanan secara umum.  peraturan yang bernama Piagam Kesopanan Umum atau Public Decorum Charter.

Beberapa hal yang bisa kita catat adalah bahwa pakaian wanita harus menutupi bahu dan lutut di tempat publik.

Kemudian orang tidak boleh bermesraan serta berbahasa kasar atau menunjukkan bahasa tubuh yang tidak sopan.

Yang jelas bahwa di Arab Saudi tidak diperkenankan mengkonsumsi minuman beralkohol, menjual atau pun membawanya.

Kemudian kita juga dilarang menunjukkan kebencian, rasis, diskriminasi dan perilaku yang tidak senonoh.

Yang kelima adalah mempelajari kebiasaan di Arab Saudi

Misalnya saja yang pernah kita dengar jika Adzan berkumandang maka orang langsung meninggalkan pekerjaan dan salat di masjid.

Nah ini terjadi dan bisa kita amati di tempat-tempat atau pasar-pasar baik Mall atau pasar tradisional di sekitar tanah suci.

Untuk berbicara, maka orang Arab terbiasa dengan berbicara suara yang cukup keras namun Tulus.

Jadi jangan menyalah Artikan bahwa mereka marah. yang terjadi sebenarnya bahwa mereka sangat ramah terhadap jamaah termasuk dari Indonesia.

Namun bagi wanita disarankan untuk tidak usah tersenyum karena bisa jadi ditafsirkan sebagai menggoda dalam budaya Arab.

Yang ke-6 adalah melaksanakan manasik

Jadi harus kita ingat bahwa ibadah umroh atau Haji ini adalah perjalanan yang khusus.  jadi kita meluangkan waktu kita dan juga biaya untuk menjalaninya.

Karena itu sebaiknya kita jalankan  dengan fokus.  dan kemudian salah satu faktor pendukungnya adalah melakukan manasik atau latihan untuk ibadah umroh dan haji.

Untuk biro umroh dan haji plus biasanya sudah memberikan latihan untuk manasik.

Bahkan mereka juga memberikan buku yang berisi doa-doa yang perlu kita hafalkan pada saat beribadah. namun jika belum hafal maka tidak perlu khawatir karena kita juga bisa membaca doa sambil membuka buku.

Yang ketujuh adalah persiapan biaya

Biaya umrah pada tahun ini tampaknya memang lebih tinggi daripada sebelum terjadi covid-19. Jadi ada kenaikan antara 2 hingga 3 juta rupiah dibanding sebelumnya.

Untuk menabung biaya umrah maka anda bisa mencoba untuk menabung Rp1.000.000 selama 36 bulan.

Selain biaya umroh yang anda bayarkan kepada biro umroh maka anda juga memerlukan uang saku sendiri.  Untuk jumlahnya adalah relatif tergantung kepada belanja anda di Arab Saudi.

Hal yang harus kita catat bahwa biaya umroh ini Sudah termasuk biaya akomodasi dan tiket. namun belum termasuk biaya kelebihan bagasi jika anda membawa oleh-oleh lebih. Juga belum termasuk biaya Visa.

Kemudian belum termasuk biaya keperluan seperti pasta gigi dan sebagainya.

Dan tentu saja tidak termasuk biaya untuk laundry, oleh-oleh dan sebagainya.

Untuk uang saku yang kita perlukan jumlahnya bisa bervariasi.  namun secara umum 4 atau 5 juta Rupiah sudah mencukupi jika tidak terlalu banyak berbelanja.

Kemudian yang terakhir adalah mencari biro umroh yang terpercaya. Yang pasti anda perlu mencari yang terdaftar di Departemen Agama.

Kami Al Fatih Tour adalah biro Umroh pengalaman dan telah memberangkatkan  ribuan jamaah Umrah dan juga banyak jamaah Haji plus.

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id